Bukan skill biasa, pria ini mengubah motor yang akan dijualnya menjadi barang bernilai seni tinggi. Lha piye, Om Duki mengubah motor dari kondisi standard yang biasa-biasa saja, menjadi object ukir dimana motor ditempeli kayu, dan di ukir sedemikian rupa, jan keren ini cak...
Coba sampean lihat hasil tangan Pak Duki, Suzuki Shogun diubahnya menjadi ukiran naga, asli GM pengen naik cak.. barangkali bisa seperti Angling Darma, numpak nogo iki cak ceritane..wkwk
Pak Duki menjual hasil karyanya tersebut seharga 25 Juta. Mahal?? yo enggak juga kang. Pasalnya menurut Pak Duki, dirinya mengaku mengeluarkan biaya pembuatan ukiran, dari kayu jati asli, lem, dan lain sebagainya kurang lebih sebanyak 20 juta. Lho ternyata ini kayu Jati toh?? iyo cak.. ini kayu jati asli. Tahan rayaaap iki.
Meskipun begitu, motor ini bukan sebagai hiasan saja mas bro, bisa sampean tunggangi keliling kampung sore-sore, lumayan sampean bisa dilirik janda desa mas bro.wkwk
Selain Suzuki shogun, Pak Duki juga pernah membuat karya serupa dari motor Yamaha Mio, Yamaha F1Z. Untuk lama pengerjaan sendiri, Pak Duki membutuhkan waktu rata-rata 3 bulan, namun hal ini juga tergantung dati tingkat kesulitan tiap motor, jadi bisa lebih cepat, atau lebih lama.
Last, karya Pak Duki patut kita apresiasi cak. Tak banyak orang yang bisa berkarya seperti beliau. Ukiran nogo, kursi split seat rider dengan boncenger, stang steer ala low rider, iki shogun opo Harley Davidson cak... Joss, lanjutkan om
No comments:
Post a Comment
Silakan mas bro.. disalurkan unek-uneknya...